Derby Della Madonnina : Saudara Yang Terpecah Karena Pemain Asing

(Foto: AFP)

Tiento.co.id – Derby Kota Milan tidak terlepas dari sejarah berdirinya AC Milan dan Inter Milan. Kedua tim ini sering disebut sebagai i cugini atau ‘saudara sepupu’ sebab awalnya keduanya menjadi bagian dari tim yang sama.

 

Kisah berawal dari dua ekspatriat asal Nottingham, Inggris, bernama Alfred Edwards dan Herbert Kilpin. Pada 1899, keduanya membentuk tim kriket dan sepak bola dengan nama AC Milan. Pada 1908, terjadi perpecahan di internal AC Milan akibat kebijakan klub yang melarang pemain asal luar negeri. Menyusul kebijakan tersebut, sebagian anggota klub berkumpul di sebuah restoran di Kota Milan. Mereka berdiskusi tentang pembentukan klub baru.

 

Gagasan memisahkan diri dari AC Milan muncul sebagai bentuk solidaritas terhadap salah satu orang dari Swiss yang dilarang bermain. Setelah melalui beberapa perundingan, sebuah klub baru lahir dengan nama Internazionale atau Internazionale Milano atau Inter Milan. Nama tersebut merujuk pada semangat persaudaraan lintas negara. Hal tersebut menjadi titik awal rivalitas kedua tim.

 

Nama “Derby della Madonnina” berasal dari patung emas Bunda Maria yang ditempatkan di atas Menara Katedral Milan, yang biasa disebut sebagai “Madonnina” (Bunda Maria kecil dalam bahasa Italia).

 

Kedua tim memang bersaing dengan sengit. Namun uniknya, AC Milan dan Inter Milan masih bermarkas di stadion yang sama, yaitu San Siro. Pada awalnya, San Siro diperuntukkan sebagai markas AC Milan. Sementara, markas Inter Milan adalah Arena Civica.

 

Akan tetapi, pada 1935 AC Milan dilanda krisis keuangan sehingga manajemen harus menjual San Siro ke pemerintah Kota Milan. Di tangan pemkot, San Siro mengalami renovasi. Kemudian, pada 1947, Inter Milan yang saat itu prestasinya sedang baik memutuskan untuk pindah markas ke stadion tersebut.

Pemkot Milan kemudian mengubah nama stadion tersebut menjadi Giuseppe Meazza pada 1980. Nama tersebut dipilih sebagai bentuk penghormatan kepada salah satu legenda sepak bola timnas Italia, Giuseppe Meazza. Nama memang sudah diubah, tetapi pendukung AC Milan tetap menyebut stadion itu sebagai San Siro. Ini karena Giuseppe Meazza lebih identik dengan Inter Milan. 

Leave a Reply